Kutipan dari Website :PDP NASIONAL
Pasar murah yang digelar Partai Demokrasi Pembaruan (PDP) di Kramat Sentiong, Johar Baru Rt. 06 Rw. 07, Jakarta Pusat, benar-benar telah membantu para pedagang kaki lima dan bekas gusuran di beberapa lokasi Jakarta. Sekretaris Pelaksana Harian Pimpinan Kolektif Kecamatan (PK Kecamatan) PDP Johar Baru Rudi Santoso beberapa waktu lalu, mengatakan kegiatan ini menjadi momentum bagi PDP untuk besosialisasi dengan masyarakat.
“Sekaligus menguntungkan pedagang kaki lima dan PDP. Karena kesempatan ini kami bisa mengumpulkan KTP kemudian membuat Kartu Tanda Anggota,”ucap Rudi saat berbincang dengan PDP Online, Kamis (6/3).
Lebih jauh ditegaskan, keinginan para pedagang untuk mengikuti kegiatan pasar murah PDP memang layak mendapat apresiasi besar. Ia beralasan, jika bukan PDP, mereka tidak akan menggelar dagangannya, apalagi satu hari saja, sebab untuk mengangkut barang dagangan harus mengeluarkan biaya yang cukup besar.
Tapi pertimbangan mereka bukan begitu. PDP cukup dikenal masyarakat di daerah Johar Baru. Lebih-lebih lokasinya di tengah pemukiman warga. Jadi dari keuntungan bisnis sangat menguntungkan. Karena warga datang ke lokasi jelas ada tarikannya, pertama ingin melihat para pemimpin PDP dan harga murah, bisa dijangkau.
“Dari segi efektifitas. Sudah barang tentu sangat efektif, PDP makin dicintai dan dikenal warga dan KTA pun bisa sekaligus dibuat,”tambah dia sambil mengajak agar kegiatan serupa bisa digelar oleh rekan-rekan PDP di berbagai wilayah.
Ketua Pelaksana Harian Pimpinan Kolektif Provinsi Partai Demokrasi Pembaruan (PKP PDP) DKI Jakarta Zulkifli Ferry Nasution beberapa hari lalu mengatakan, pasar murah yang digelar Pimpinan Kolektif Kecamatan (PK Kecamatan) PDP Johar Baru, Jakpus pada 6 Maret lalu merupakan cara efektif untuk mengenalkan PDP kepada masyarakat.
“Kegiatan ini lebih mudah dan murah meriah menyosialisasi PDP di tengah masyarakat. Tidak perlu muluk-muluk mengadakan kegiatan yang perlu keluar uang banyak, kalau tidak mencapai sasaran langsung,”tutur Ferry.
Dijelaskan, target tercapai misalnya, PDP mengenalkan diri kepada masyarakat, KTA tinggal dibuat langsung di lokasi. Sedangkan masyarakat puas dengan belanja yang murah, bisa dijangkau dan pedagang jelas untung karena dagangannya laku terjual.
“Jadi begitu masyarakat berbelanja melihat atribut PDP saja mereka langsung mengenal. Ini plus bagi PDP. Modalnya hanya menyediakan tempat, koordinasi dengan ketua Rt, Rw, keamanan dan atribut partai. Tapi langsung dinikmati semua pihak,”tukas dia.
Lanjut dia, warga yang mengunjungi pasar murah pun tidak merasa terbebani, mereka menganggap tempat rekreasi. Lokasinya sangat dekat dan cukup menghibur masyarakat yang seharian kelelahan dengan rutinitas pekerjaan.
Ferry mengharapkan, kegiatan seperti ini patut ditiru dan layak dilaksanakan oleh pengurus yang lan. Asalkan jadwalnya diatur . Entah satu bulan sekali atau dua kali dalam satu bulan. Yang terpenting targetnya jelas. (ga)
Lebih jauh ditegaskan, keinginan para pedagang untuk mengikuti kegiatan pasar murah PDP memang layak mendapat apresiasi besar. Ia beralasan, jika bukan PDP, mereka tidak akan menggelar dagangannya, apalagi satu hari saja, sebab untuk mengangkut barang dagangan harus mengeluarkan biaya yang cukup besar.
Tapi pertimbangan mereka bukan begitu. PDP cukup dikenal masyarakat di daerah Johar Baru. Lebih-lebih lokasinya di tengah pemukiman warga. Jadi dari keuntungan bisnis sangat menguntungkan. Karena warga datang ke lokasi jelas ada tarikannya, pertama ingin melihat para pemimpin PDP dan harga murah, bisa dijangkau.
“Dari segi efektifitas. Sudah barang tentu sangat efektif, PDP makin dicintai dan dikenal warga dan KTA pun bisa sekaligus dibuat,”tambah dia sambil mengajak agar kegiatan serupa bisa digelar oleh rekan-rekan PDP di berbagai wilayah.
Ketua Pelaksana Harian Pimpinan Kolektif Provinsi Partai Demokrasi Pembaruan (PKP PDP) DKI Jakarta Zulkifli Ferry Nasution beberapa hari lalu mengatakan, pasar murah yang digelar Pimpinan Kolektif Kecamatan (PK Kecamatan) PDP Johar Baru, Jakpus pada 6 Maret lalu merupakan cara efektif untuk mengenalkan PDP kepada masyarakat.
“Kegiatan ini lebih mudah dan murah meriah menyosialisasi PDP di tengah masyarakat. Tidak perlu muluk-muluk mengadakan kegiatan yang perlu keluar uang banyak, kalau tidak mencapai sasaran langsung,”tutur Ferry.
Dijelaskan, target tercapai misalnya, PDP mengenalkan diri kepada masyarakat, KTA tinggal dibuat langsung di lokasi. Sedangkan masyarakat puas dengan belanja yang murah, bisa dijangkau dan pedagang jelas untung karena dagangannya laku terjual.
“Jadi begitu masyarakat berbelanja melihat atribut PDP saja mereka langsung mengenal. Ini plus bagi PDP. Modalnya hanya menyediakan tempat, koordinasi dengan ketua Rt, Rw, keamanan dan atribut partai. Tapi langsung dinikmati semua pihak,”tukas dia.
Lanjut dia, warga yang mengunjungi pasar murah pun tidak merasa terbebani, mereka menganggap tempat rekreasi. Lokasinya sangat dekat dan cukup menghibur masyarakat yang seharian kelelahan dengan rutinitas pekerjaan.
Ferry mengharapkan, kegiatan seperti ini patut ditiru dan layak dilaksanakan oleh pengurus yang lan. Asalkan jadwalnya diatur . Entah satu bulan sekali atau dua kali dalam satu bulan. Yang terpenting targetnya jelas. (ga)
No comments:
Post a Comment